03 Oct
ROLL ON SITE (ROS)

Kebutuhan untuk atap metal dengan produksi tanpa sambungan pada bangunan tertentu mempunyai tantangan, alasan, dan tuntutan kemampuan.  

Alasan terutama dari kehendak buyer untuk roll on site adalah karena :

  • menghindari sambungan yang terlalu banyak
  • karena tipe atap yang tidak bisa disambung secara overlap arah memanjang (bolt less / non screw seperti atap model R klip )
  • kecepatan pemasangan. Dikarenakan bila mengandalkan system pemasangan model per segment tentu lebih memakan waktu, tenaga, dan kerapihan pemasangan. 

Model roll on site ini adalah kurang lebih sama seperti memindahkan fabrikasi dari pabrik ke lapangan, seperti halnya konstruksi baja bisa dilaksanakan di pabrik lalu dibawa dengan truk untuk barang jadinya, atau bisa di fabrikasi di lapangan.

Adapun komponen harga terdiri dari  :  

  • sewa mesin  
  • bahan baku coil  
  • truck pembawa mesin & coil  
  • penyangga 
  • listrik  
  • operator 
  • overhead lapangan

maka dari itu umumnya roll on site harus mempunyai volume produksi minimum. 

Bisa dibayangkan dalam sehari produksi atap di pabrik 1000 m2 / mesin, tetapi begitu di kerjakan di lapangan, pasti akan lebih kecil dari 1000 m2 / hari. 

Tantangan dari pemberi tugas adalah areal kerja, listrik, akses jalan, dan social lingkungan. 

Sedangkan kemampuan dari penerima tugas adalah kemampuannya dalam memiliki mesin yang baik, kuat dalam mendorong ke atas, & struktur penahan beban mesin.   

COIL yang dipesan harus memiliki Panjang minimum sepanjang atap, sehingga pas panjannya, dan kelebihannya umumnya tidak terlalu Panjang, dan itu berupa waste bila memiliki warna dan ketebalan khusus ( jarang di cari klien )   

FIRM memiliki generator listrik sendiri sebesar 3,5 KVa, sehingga niscaya cukup untuk menjalankan mesin roll on site di lapangan. 

Beberapa model roll on site        :  

1. Sejajar rafter – alias mesin diangkat setinggi hingga rafter 

2. Mesin dengan model penyangga busur 45 derajat 

3. Truk dengan modifikasi khusus  ( scissor )

4. Model atap dengan produksi rata, nantinya atap akan dinaikkan secara manual secara bersama

Nah kali ini, FIRM akan membahas mengenai nomor 4, dimana hal ini menarik dan membutuhkan tantangan berbeda.    

FIRM Roll on site flat ini sama dengan system di atas, tetap membutuhkan tenaga kerja yang cukup banyak, coil yang mempunyai panjang minimum sepanjang atap yang hendak di tutupi, tetapi waktu persiapan lebih pendek, karena mesin  tetap di dalam truk langsung memproduksi, umumnya FIRM roll on site flat ini karena :

  • areal kerja sempit 
  • rangka atap yang belum siap / masih tahapan pemasangan 
  • mesin yang sudah harus pindah ke tempat lain

Atap yang diproduksi secara flat, nantinya akan di taruh di bawah, dan dilangsir bersama dengan atap.

Komentar
* Email tidak akan dipublikasikan di situs web.